ABSTRAK

Latar Belakang: Kenakalan remaja pada saat ini, seperti yang banyak diberitakan di sosial media sudah melebihi batas yang sewajarnya. Semakin banyak nya keterlibatan nya remaja dalam perilaku-periku negative ditunjukkan dengan tingginya jumlah remaja yang berada di Lembaga Pemasyarakatan. Berdasarkan survey awal yang peneliti lakukan di LPKA Klas II Pekanbaru terdapat 7 dari 10 orang yang menyatakan bahwa dirinya merasa tidak percaya diri, merasa malu menjadi narapidana, merasa tertekan selama di lapas, dan bahkan ada yang merasa bahwa dirinya tidak berharga. Perasaan tersebut akan mempengaruhi dalam pembentukan self esteem remaja. Self esteem dipandang sebagai salah satu aspek penting dalam pembentukan kepribadian seseorang. Self esteem bisa mengalami peningkatan atau penurunan tergantung pada pengalaman seseorang baik positif atau negative. Tujuan penelitian: untuk mengetahui keefektivitasan pendidikan kesehatan terhadap peningkatan self esteem pada remaja putra di LPKA klas II Pekanbaru. Jenis dan desain penelitian: adalah kuantitatif dengan desain penelitian quasi exsperiment dengan rancangan one group pre-test post-test. Untuk penelitian eksperimen yang sederhan, maka jumlah anggota sampel yaitu berjumlah 10 sampai 20 orang, Sampel pada penelitian ini adalah 20 orang. Hasil Penelitian: hasil uji T test didapatkan Pvalue = 0,000 < 0>

Kata Kunci : Self Esteem, Remaja, LPKA