ABSTRAK

Musculoskeletal Disorders (MSDs) adalah gangguan pada otot skeletal yang disebabkan oleh karena otot menerima beban statis secara berulang dan terus menerus dalam jangka waktu yang lama dan akan menyebabkan keluhan berupa kerusakan pada sendi, ligamen dan tendon. Faktor-faktor yang mempengaruhi dengan kejadian Musculoskeletal Disorderd yaitu, umur, postur kerja, lama kerja, masa kerja. Hasil wawancara terdapat 6 tempat sablon, responden yang Musculoskeletal Disorderd sebanyak 17 orang di kecamata sukajadi. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui factor yang mempenganruhi dengan kejadian Musculoskeletal Disorderd. Jenis penelitian Kuantitatif dengan desain cros sectional. Penelitian ini dilakukan pada 29 April 2020 di Kecamatan Sukajadi Kota Pekanbaru. Jumlah responden sebanyak 30 orang dengan instrument penelitian lembar observasi. Analisa data yang digunakan yaitu analisa univariat dan bivariate dengan menggunakan Uji Chi Square. Pada penelitian ini tidak terdapat hubungan yang signifikan antara Umur Pvalue = 0,269 (Pvalue > 0.05), Postur Kerja Pvalue = 0,880 (Pvalue > 0.05), Lama Kerja Pvalue = 0,068 (Pvalue > 0.05), Masa Kerja Pvalue = 0,880 (Pvalue > 0.05) Pada penyablon di Kecamatan Sukajadi Kota Pekanbaru Tahun 2020. Kesimpulan dari penelitian ini adalah tidak adanya hubungan antara umur, postur kerja, lama kerja, masa kerja. Peneliti memberi saran kepada pekerja sablon agar selalu tetap menggunakan posisi yang baik saat melakukan pekerjaan.