Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepatuhan Berobat Di Lima Puskesmas Kabupaten Siak Tahun 2019.
Skripsi
Published 2019
Atina Gusriana
Tuberkulosis adalah penyakit infeksi yang menular disebabkan oleh bakteri
Mycobacterium tuberculosis. Kuman tuberkulosis banyak menyerang organ paru
meskipun dapat menyerang organ yang lain sehingga penyakit ini dikenal dengan
nama tuberkulosis paru (TB paru) sedangkan yang menyerang organ lain selain
paru dinamakan tuberkulosis ekstra paru. Tujuan Penelitian ini adalah Mengetahui
Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepatuhan Berobat Pasien TB Paru Di Lima
Puskesmas Kabupaten Siak Tahun 2019. Jenis peneltian Kuantitatif dengan desain
cross secsional. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 115 responden. Teknik
sampling yang digunakan dalam peneitian ini adalah teknik Totaly sampling.
Analisis data dilakukan dengan analisis univariat (distribusi frekuensi) dan analisis
bivariat (uji chi-square) Variabel secara signifikan berhubungan dengan kepatuhan
berobat adalah pengetahuan (p value = 0.010 ? ? 0.05) dukungan keluarga (p value
= 0.022 ? ? 0.05). Variabel secara signifikan tidak ada hubungan dengan kepatuhan
berobat adalah pendidikan ( p value = 0.937 > ? 0.05) jarak fasilitas kesehatan ( p
value = 0.939 > ? 0.05) dan dukungan petugas kesehatan ( p value = 0.206 > ?
0.05). Variabel yang berhubungan dengan kepatuhan berobat adalah pengetahuan
dan dukungan keluarga, sedangkan Variabel yang tidak ada hubungan dengan
kepatuhan berobat adalah pendidikan, jarak fasilitas kesehatan, dan dukungan
petugas kesehatan. Puskesmas diharapkan dapat meningkatkan pelayanan
kesehatan khususnya pelayanan bagi penderita TB dan anggota keluarga penderita
TB, sehingga penularan penyakit tuberkulosis dapat berkurang
Kata Kunci : Kepatuhan Berobat, Pengetahuan, Pendidikan, Jarak fasilitas
kesehatan, Dukungan keluarga, Dukungan petugas kesehatan.
Daftar Pustaka : 25 Referensi (2009 – 2018)