Hubungan Antara Kegiatan Supervisi Dengan Pelaksana Pasien Safety Di Ruangan Rawat Inap Rsud Mandau Duri
Skripsi
Published 2019
Wiwing Oktavia
ABSTRAK
Pasien safety bagi rumah sakit yang merupakan hak bagi pasien dalam menerima
pelayanan kesehatan dan komponen dari manajemen mutu. Supervisi bertujuan untuk
mempertahankan kegiatan yang telah terprogram dapat dilaksanakan dengan baik
dan lancar. Masalah yang dijumpi supervisi yang dilakukan oleh kepala ruangan
masih belum dilakukan secara teratur dan berkala sehingga pasien safety tidak
dilakukan secara baik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan
antara kegiatan supervisi dengan pelaksana pasien safety di Ruangan Rawat Inap
RSUD Mandau Duri. Jenis penelitian ini kuantitatif, dengan pendekatan cross
sectional. Jumlah sampel 60 responden diambil menggunakan tekhnik total
sampling. Analisa digunakan adalah univariat dan bivariat. Hasil penelitian
diperoleh kegiatan supervisi sudah terlaksana yaitu sebanyak 35 responden (58,3%),
sudah melaksanakan pasien safety dengan baik yaitu sebanyak 41 responden
(68,3%). Hasil uji chi-square didapatkan hubungan kegiatan supervisi dengan
pelaksana pasien safety di Ruangan Rawat Inap RSUD Mandau Duri tahun 2018
dengan Pvalue = 0,010. Kesimpulan ada hubungan kegiatan supervisi dengan
pelaksana pasien safety. Disarankan bagi kepada RSUD Mandau Duri untuk
meningkatkan kompetensi supervisi kepala ruangan dengan memberikan pelatihan
secara berkelanjutan serta memberikan pelatihan kepada perawat tentang pasien
safety berdasarkan evidence based terbaru untuk meningkatkan pelayanan yang
diberikan kepada pasien