ABSTRAK

Berbagai faktor akibat tindakan medik dapat terjadi sebagai bagian dari pelayanan kepada pasien. hal ini menunjukan bahwa kebutuhan rasa aman dan keselamatan pasien merupakan kebutuhan yang perlu dipenuhi selama pasien dirawat dirumah sakit. Pasien akan mengalami resiko cidera lebih besar apabila pasien tidak kenal dengan lingkungan dan peralatan yang ada dirumah sakit, kebutuhan rasa aman pasien untuk memberikan informasi yang spesifik demi keamanan dan keselamatannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan peran perawat sebagai care giver terhadap pemenuhan kebutuhan rasa aman pasien. Jenis penelitian ini adalah Kuantitatif dengan menggunakan desain Cross Sectional. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juli tahun 2017 di Ruang Dahlia Rsud Arifin Achmad Provinsi Riau. Populasi seluruh pasien rawat inap yang berjumlah 153 orang. Pengambilan sampel dilakukan secara accidental sampling . Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner, pengolaan data menggunakan komputerisasi dan analisa dilakukan secara univariat dan bivariat. Hasil penelitian diketahui dari 153 orang responden, didapatkan sebanyak 85 orang (55,6%) responden menyatakan perawat sebagai care giver dalam kategori maximal dan sebanyak 100 orang (65,4%) perawat dalam kategori telah memenuhi rasa aman pasien. Berdasarkan hasil uji statistik dengan uji chi square diperoleh Pvalue yaitu 0,002 < 0>