Hubungan Perilaku Sleep Hygiene Terhadap Derajat Insomnia Pada Lansia Di Puskesmas Harapan Raya Pekanbaru
Skripsi
Published 2017
R. Noveta Alty
ABSTRAK
Insomnia merupakan gangguan tidur yang paling sering dialami oleh lansia. Salah satu faktor penyebab dan pemberat terjadinya insomia adalah perilaku sleep hygiene. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan perilaku sleep hygiene terhadap derjat insomnia pada lansia. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain penelitian korelasi dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian ini adalah lansia yang berjumlah 178 responden. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah non probability sampling dengan metode purposive sampling dengan kriteria lansia yang berusa 60 tahun keatas. Alat ukur yang digunakan yaitu Sleep Hygiene Index dan KSPBJ- Insomnia Rating Scale. Kedua kuesioner telah di modifikasi dan dilakukan diuji validitas dan reabilitasnya dengan hasil variabel sleep hygiene di peroleh r alpha (0.875) dan variabel insomnia di peroleh r alpha (0.825) > r tabel (0.361) sehingga kuesioner dapat dikatakan valid dan realibel . Analisa data yang digunakan adalah univariat dan bivariat dengan uji statistic chi-square. Hasil penelitian menunjukan terdapat hubungan perilaku sleep hygiene dengan derajat insomnia pada lansia dilihat dari nilai p value = 0,000 lebih kecil 0,05. Semakin baik perilaku sleep hygiene maka semakin baik pula kualitas tidurnya, dan begitu pula sebaliknya.
Kata Kunci : Lansia, Sleep Hygiene, Insomnia, Tidur