Hubungan Status Gizi Terhadap Fungsi Kognitif Pada Lansia Di Puskesmas Rejosari Kota Pekanbaru
Skripsi
Published 2020
Erika Almira D
ABSTRAK
Gangguan nutrisi pada usia lanjut merupakan salah satu masalah serius yang menjadi kormobiditas munculnya penyakit. Penurunan jumlah nutrisi harian berhubungan dengan penurunan kualitas metabolisme dalam tubuh. Susunan saraf pusat merupakan organ yang sangat peka terhadap penurunan asupan nutrisi tubuh sehingga penurunan nutrisi akan menyebabkan gangguan fungsi otak salah satunya adalah fungsi kognitif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan status gizi terhadap fungsi kognitif pada lansia. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan rancangan korelasi melalui pendekatan Cross Sectional Non Eksperimen. Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Rejosari Kota Pekanbaru pada bulan Mei 2020 dengan penilaian status gizi dengan menghitung skor MNA (Mini Nutritional Assessment) sedangkan fungsi kognitif dengan menggunakan MMSE (Mini Mental State Exam). Penelitian ini menggunakan teknik Non Probability Sampling secara Consecutive Sampling. Sampel penelitian ini berjumlah 79 orang. Analisa yang digunakan adalah distribusi frekuensi, uji validitas, uji reliabilitas dan uji chi- square. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa di peroleh ada hubungan antara status gizi terhadap fungsi kognitif pada lansia dengan p value = 0,027 yang artinya p < 0>