Pengaruh Simulasi Cuci Tangan Terhadap Kemampuan Cuci Tangan Pada Siswa Kelas Vi Di Sdn 10 Pinggir
Skripsi
Published 2019
Rotua Ernawati Tampubolon
ABSTRAK
Kebiasaan mencuci tangan pada anak sekolah merupakan salah satu upaya peningkatan kesehatan anak usia sekolah untuk menghilangkan atau mengurangi mikroorganisme yang menempel di tangan. Cara meningkatkan pengetahuan salah satunya yaitu dengan penggunaan metode pendidikan kesehatan.Adapun beberapa metode dalam pendidikan kesehatan yaitu metode simulasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh simulasi tentang cuci tangan terhadap kemampuan cuci tangan pada siswa kelas VI di SDN 10 Pinggir. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain quasy eskperiment dan rancangan penelitian pretest-postest without control group design. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah accidental sampling. Jumlah sampel ada 103 orang siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rata-rata kemampuan cuci tangan pakai sabun pada saat pre test adalah 4,62 dengan standar devisiasi 1,30 dan nilai rata-rata post test kemampuan cuci tangan pakai sabun adalah 6,20 dengan standar devisiasi 0,81 Uji statistik didapatkan nilai p= value 0.000 < ? (0.05) artinya ada pengaruh simulasi tentang cuci tangan terhadap kemampuan cuci tangan pada siswa kelas VI di SDN 10 Pinggir. Disarankan pihak sekolah terutama guru dapat mengajarkan/mengulangi cara mencuci tangan pakai sabun yang benar kepada siswa secara berkesinambungan.
Kata Kunci : simulasi, cuci tangan, anak sekolah
Bahan Rujukan : 28 referensi